cekidooot buat yang part 3
NEW CAST :
Park Syeul Byul (salsabila vania)
Cho Kyu Hyun
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
-di cafe-
“aah, aku sudah kenyang nih” sahut min ri
“aku juga, hmm.. jalan jalan yuukk!” ajak min ho
“hmm.. boleh juga tapi kita mau ke mana?” tanya min ri
“ada deh, ayo pokoknya kita jalan jalan” kata min ho sambil menarik tangan min ri
-Author POV-
Setelah itu mereka tiba di sebuah taman. Taman yang sangat indah. Di sana terdapat pohon rindang dan sebuah ayunan (maenan anak tk). Juga terdapat kursi taman di dekat pohon rindang tersebut. Min ri tiba tiba refleks berjalan ke ayunan yang letaknya tidak jauh dari pohon rindang yg daun daun dan bunganya sedang berguguran ke tanah dengan indahnya.
-POV end-
-Min Ri POV-
Degg! Jantungku seakan berhenti. Taman ini adalah taman di mana aku dan tae min bermain bersama saat musim gugur dan musim dingin. Dan sekarang tepat di musim gugur aku kembali menemui taman ini setelah 12 tahun lamanya aku tak kemari. Rasanya aku ingin teriak, menjerit dan menangis. Tapi aku sadar itu sia sia karena takkan mampu membawa ku ke masa yang indah itu.
“min ri-ya, ada apa? Sepertinya matamu berkaca kaca?” tanya min ho padaku dengan pandangan bingung.
“aah, aniyo min ho. Tadi aku kelilipan debu” aku berbohong pada min ho.
“ooh, aku kira kamu nangis. Ya ampun aku lupa! Aku ada janji dengan temanku malam ini” sahut min ho
“yasudah kau antar aku pulang ke apartment ya” aku berkata pada min ho
Dan kami pun menuju ke mobil dan pulang.
-POV end-
-sesampainya di apartment min ri-
“gomawo sudah mengajakku jalan jalan” sahut min ri diiringi dengan senyuman
“ne, cheonmane. Jaga dirimu ya selama aku ga ada, jangan lupa makan” kata min ho
“hahaha, tenang aja, aku ga bakal lupa, sampai ketemu nanti” kata min ri sambil melambaikan tangannya ke arah min ho dan min ho pun pergi.
~~~~~~~~~~~~~
-Tokyo,Jepang (di sekolah sung hyo)
“selamat pagi anak anak. Hari ini seonsaengnim akan mengumumkan siapa saja yang akan ke Seoul untuk mengikuti pelatihan menari tingkat internasional” ucap guru itu membuat suasana kelas menjadi ramai
“aah, semoga aku terpilih” batin sung hyo
“sung hyo-ya semoga kita terpilih ya” kata seorang murid yang bernama park syeul byul pada sung hyo
“iya ya” jawab sung hyo
Dan seinsaennim pun menyebutkan nama nama murid yang terpilih. Semua murid berharap harap cemas.
“ini dia 2 orang yang terpilih dan akan berangkat ke Seoul 3 hari yang akan datang yaitu, Shin Sung Hyo dan Park Syeul Byul... selamat ya kalian terpilih” ucap seonsaengnim disusul tepuk tangan meriah para murid murid.
-Sung Hyo POV-
Huaaaaa! Aku akan ke Seoul, aku akan susul min ri onnie. Aaah senangnya hatiku, rasanya pengen teriak.
-POV end-
“sung hyoooo! Kita terpilih. Hahaha” teriak syeul beul sambil memeluk sung hyo
“ahahaha iyaa. Seoul i'm coming” teriak sung hyo tak kalah kencang
~~~~~~~~~~~~
-apartment min ri-
TOOKK TOOKKK...
suara ketukan pintu min ri. Min ri pun membukanya, dan yang datang adalah hyo ri, teman min ri yang bertemu di taman dekat apartment. Dan hyo ri tetangga apartment min ri.
“eh? Hyo ri, silakan masuk” ajak min ri
“ne, gomawo” kata hyo ri sambil masuk ke apartment min ri
setelah masuk hyo ri pun duduk di ruang tamu.
“min ri-ya, kau tinggal sendiri? Di mana orang tuamu?” tanya hyo ri
“iya, orang tuaku sekarang lagi ada di jepang. Adikku juga di sana” jawab min ri sambil menaruh minum untuk hyo ri di meja
“waah, sama. Keluargaku juga tinggal di jepang, rencananya sih onnie dan adekku akan ke Seoul minggu depan” jawab hyo ri
“ooh, kalau aku hanya punya satu adik dan ia masih sekolah” jawab min ri
“wah sudah jam 7 malam nih, kau mau ikut aku makan malam tidak?” tanya hyo ri
“emm.. boleh juga hehehe XDD~” jawab min ri
“kkaja” ajak hyo ri
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
-apartment tae min-
-Author POV-
Tae min yang sedang dalam keadaan kurang baik. Ia seperti orang frustasi saat ini. Begitulah keadaannya kalau musim gugur tiba. Ini karena ia belum sanggup melupakan min ri.
Ring Ding Dong Riggy Ding Ding Ding Dong......
hape tae min berbunyi. Ia mendapat sms dari jinki, sahabatnya.
From : Jin Ki
=heyy! Kutunggu kau di tempat biasa. Kami ingin bertemu denganmu. Harus datang!=
dan tae min pun membalas sms itu
To : Jin Ki
=iya, aku akan datang=
-POV end-
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
-di tempat latihan menari-
“ya! Kita akan pentas pada musim semi nanti. Jadi kalian harus giat berlatih dan jangan suka mengeluh. Aku akan membagi kalian menjadi beberapa grup” ucap eun hyuk seonsaengnim
“hey!” sapa seorang namja pada min dae
“hey juga, apa kita pernah bertemu?” tanya min dae sambil menatap bingung pada namja itu
“ani, aku murid baru di tempat ini. Aku sedang mencari teman. Apa kau mau menjadi temanku? Namaku Cho Kyu Hyun” ucap namja itu sambil mengulurkan tangannya
“tentu saja aku mau jadi temanmu. Namaku Choi Min Dae, kau boleh memanggilku min dae” kata min dae dan membalas jabatan tangan kyu hyun
-Min Dae POV-
Omonaaa! Namja itu ganteng sekali. Ia mau berkenalan denganku? Beruntungnya aku. Tapi aku tetap fokus untuk menjadi penari profesional seperti eun hyuk seonsaengnim. Fighting! Aku pasti bisa.
-POV end-
~~~~~~~~~~~~~~
-di cafe-
-Author POV-
Min ri dan hyo ri pun tiba di cafe. Cafe itu tak asing bagi min ri karena tadi pagi ia sarapan di cafe ini bersama min ho.
Saat min ri dan hyo ri menuju meja makan, min ri melihat min ho sedang berkumpul bersama temannya. Tiba tiba min ho memanggil min ri.
“ya! Min ri-ya!” teriak min ho ke arah min ri
min ri dan hyo ri pun menghampiri min ho
“oh min ho kau di sini rupanya” ucap min ri
“min ho kenalkan ini teman seapartmentku, namanya hyo ri” kata min ri
“annyeong, hyo ri imnida. Mannaseo bangapseumnida” kata hyo ri sambil membungkukkan setengah badan
“ne, mannaseo bangapseumnida. Min ri, hyo ri kalian duduk sini aja” ajak min ho
“ooh eh.. tidak usah, kami tidak ingin mengganggu acara kalian” ucap min ri
“ga papa ko, oiya, kenalkan ini temanku, namanya jin ki” kata min ho pada min ri dan hyo ri
“mannaseo bangapseumnida” ucap min ri dan hyo ri
“mannaseo bangapseumnida” balas jin ki
“sillehamnida, kami mau ke tempat kami saja” ucap min ri sambil menuju tempat meja mereka tadi bersama hyo ri
“okkee” kata min ho dan jin ki
Saat min ri hendak menuju meja mereka ia berpapasan dengan seorang namja.
-Min Ri POV-
DEGG! Mengapa jantungku mau berhenti rasanya ketika berpapasan dengan orang itu? Apakah aku mengenalnya? Tapi aku sangat asing dengan wajahnya. Tapi mengapa jantungku berdebar kencang saat berpapasan dengannya? Ah aku pusing memikirkannya.
“ada apa min ri-ya?” tanya hyo ri padaku
“ah tidak, aku tidak apa apa” jawabku pada hyo ri
“ayo kita ke meja itu dan pesan makanan” ajak hyo ri
“ne” jawabku
-POV end-
-di meja min ho dan jin ki-
“annyeong” sapa tae min pada min ho dan jin ki
“annyeong!” jawab mereka
“ya! Tae min kau ke mana saja seminggu ini?” tanya jin ki penasaran
“aku di rumah saja ko” jawab tae min sambil duduk di antara min ho dan jin ki
“kau kelihatan kusut, lagi ada masalah?” tanya min ho yang keheranan melihat kondisi tae min
“ah ani, aku tidak apa apa ko, oiya, aku di suruh ke sini mau ngapain?” tanya tae min
“kami kangen padamu hahhaaha” celetuk jin ki sambil tertawa
“ah kalian ini” jawab tae min tak bergairah
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
-di rumah sung hyo saat makan malam-
“eomma, appa, aku punya kabar bagus” ucap sung hyo penuh semangat
“apa sayang?” tanya eomma memandang ke arah sung hyo
“aku dan temanku terpilih untuk mengikuti pelatihan khusus di seoul!” seru sung hyo sangat semangat
“waahh, chukae ya. Anak appa memang hebat” ucap appa sambil mengelus kepala sung hyo
“berarti kau akan menyusul onnie mu dong?” tanya eomma
“hahahah iya dong” jawab sung hyo
“wahh berarti eomma dan appa tinggal berdua dong di sini” celetuk appa dan mereka pun tertawa
-Tea Min POV-
Mengapa mataku terus ingin melihat yeoja yang tadi berpapasan denganku? Aku bingung, padahal kan aku tak mengenalnya. Entah mengapa aku tak bisa mengalihkan pandanganku ke arah yeoja yang tadi?
“jin ki, min ho, sepertinya aku ingin pulang. Aku pulang duluan ya” ucapku dan beranjak pergi meninggalkan jin ki dan min ho
“hey, ko cepat sekali kau pulang” tanya jin ki
“aku tidak enak badan. Sampai ketemu besok” ucapku dan pergi
saat aku melewati yeoja yang tadi berpapasan denganku, entah mengapa aku merasakan hal yang beda. Dan aku benar benar bingung.
-POV end-
heheheeee sekian dulu yaa
ntar tunggu di part 4
terima kasih udah mau bacaaaa :)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar